BLOGGER TEMPLATES AND Gaia Layouts »

Senin, 18 Oktober 2010

Jaringan Internet Korsel Masih Terbaik di Dunia

Senin, 18 Oktober 2010 | 16:17 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Berdasarkan hasil polling yang dilakukan Cisco Systems Inc dan Oxford University, Korea Selatan kembali terpilih sebagai negara dengan layanan internet broadband di jaringan tetap (fixed-line) terbaik dunia.

Asal tahu saja, Korea Selatan sudah menduduki posisi puncak selama tiga kali berturut-turut dari daftar tersebut. Kecepatan download internet di Korea Selatan tahun ini rata-rata mencapai 33,5 Mbps atau naik 55 persen dibanding tahun sebelumnya. Penetrasi broadband di negara ini mencapai 100 persen.

Sementara AS hanya berhasil masuk ke urutan 15 besar seiring dengan perbaikan jaringan internet di negara tersebut. Menurut Cisco, penetrasi broadband jaringan tetap di negara tersebut naik dari 69 persen pada 2009 menjadi 75 persen pada tahun ini. (Kontan/Barratut Taqiyyah)

Daftar 10 besar negara dengan broadband terbaik:
1. Korea Selatan
2. Hongkong
3. Jepang
4. Islandia
5. Swiss, Luksemburg, Singapura
6. Malta
7. Belanda
8. Uni Emirat Arab, Qatar
9. Swedia
10. Denmark

Analisis :
Korea Selatan. Negara ini telah tiga kali ditahbiskan sebagai negara yang memiliki layanan internet broadband tercepat di dunia. Data yang dikeluarkan oleh operator Speedtest.net melampirkan negara-negara yang memiliki akses broaband paling cepat. 
Ketika diuji diKorea Selatan koneksi broadband kabel mereka selama 30 hari terakhir, ditemukan sebuah kecepatan rata-rata mencapai 34.14M bps (bit per detik), dari rata-rata Indeks Bersih, yang diperkenalkan oleh Ookla, pencipta Speedtest.
Dengan hasil rata-rata di seluruh dunia 7.67M bps, Korea Selatan pun menjadi negara dengan akses yang tercepat. Bahkan jika dibandingkan dengan Sudan, negara yang menempati posisi terendah dari 152 negara, kecepatan 100 kali lebin kencang. Demikian yang dilansir melalui SF Gate, Rabu (26/5/2010).
Sementara itu dibawah di bawah Korsel, tersebutlah nama negara berturut-turut Latvia (24.29M bps), Republik Moldova (21.37M bps), Jepang (20.29M bps) dan Swedia (19.78M bps). Amerika Serikat sendiri berada di peringkat 26 di dunia, dengan kecepatan rata-rata hilir 10.16M bps. 
Dan Indonesia Tercinta berada pada urutan 145 dari 178 negara yang kecepatannya hanya 1.03M bps. Hasil survey ini membuktikan jaringan internet Indonesia masih tertinggal jauh dari negara- negara maju. Padahal jaringan internet merupakan media yang sangat penting, bahkan telah menjadi kebutuhan bagi pelajar, mahasiswa, pengusaha, pemerintah, dan berbagai profesi lainnya.





0 komentar: